Al Quran Online dan Audio Video

Dilengkapi dengan Al Quran online, Al Quran terjemahan, Al Quran video, Al Quran audio mp3, aplikasi lainnya yang bisa di download

  • Home
  • Al Quran Video
  • Al Quran Audio
  • Al Quran Uthmani
  • Al Quran dan Terjemahan 1
  • Al Quran dan Terjemahan 2
  • Aplikasi
  • Tanda Waqaf
  • Adab
  • Akhlaq
  • Ibadah
  • Iman
  • Kepemimpinan
  • Muamalah
  • Puasa
  • Sedekah
  • Shalat
Home » Iman » Mendekati Al Quran

Mendekati Al Quran


Ramadhan, bulan berlimpah kebaikan dan keberkahan. Bulan untuk kita ketam pahala dan anugerah-Nya. Tidak ada yang terlewati dari bulan suci ini kecuali semuanya merasakan kedamaian, ketenangan dan kebahagian.

Di antara amalan yang akan mengundang kebaikan dan berpahala besar adalah mendekati dan membaca Al Quran. Atau istilah yang lazim kita dengar dan akrab di bulan Ramadhan adalah tadarus Quran.

Inilah amalan yang tersirat dalam Al Quran sebagai amalan yang mengundang keberkahan dan sekaligus mendesain Ramadhan kita menjadi terbaik (QS Al-Baqarah, 2: 185).

Mendekati Al Quran berarti membaca, merenungkan, menelaah, dan memahami wahyu-wahyu-Nya. Di bulan inilah Al Quran menemukan momentumnya. Syiarnya sangat berasa dan khas. Di hampir pengeras-pengeras suara mushala atau masjid di negeri ini, Al Quran didengungkan.

Orang tua, ibu-ibu, bapak-bapak, remaja dan anak-anak berhimpun bersama, memandangi mushaf, membaca, mempelajari dan mengkajinya. Tidak perlu merasa aneh, karena aktivitas tadarus Quran memang sudah melegenda dan turun temurun.

Di bulan inilah, Malaikat Jibril turun ke planet bumi untuk menyimak bacaan Al Quran Rasulullah. Utsman bin Affan biasa mengkhatamkan Al Quran setiap hari sekali. Imam Syafii mengkhatamkan Al Quran sebanyak enam puluh kali. Al-Aswad setiap dua hari sekali, Qatadah setiap tiga hari sekali atau di tiap malam pada sepuluh malam akhir bulan Ramadhan. Subhanallah.

Terkait larangan Nabi Saw. mengkhatamkan Al Quran kurang dari tiga hari, Al-Hafidz Ibnu Rajab Al-Hambali berkata, itu berlaku di luar Ramadhan. Sementara di bulan Ramadhan apalagi di sepuluh akhir Ramadhan justru menjadi amalan utama.

Al Quran disebut sebagai Ma`dubatullah (hidangan Allah SWT.), sebagaimana sabda Rasulullah Saw., "Sesungguhnya Al-Quran ini adalah hidangan Allah, maka kalian terimalah hidangan-Nya itu semampu kalian." (HR. Hakim)

Sungguh, Al Quran merupakan suatu hidangan yang tidak pernah membosankan. Semakin dinikmati, semakin bertambah pula kenikmatannya. Oleh karena itu, setiap orang yang mempercayai Al Quran akan semakin bertambah cinta kepadanya, cinta untuk mendekati dan membacanya, mempelajarinya, menghafalkannya, memahaminya, mengamalkannya, dan mengajarkannya.

Artikel Lainnya

Posted by Unknown on Jumat, 25 Juli 2014 - Rating: 4.5
Title : Mendekati Al Quran
Description : Ramadhan, bulan berlimpah kebaikan dan keberkahan. Bulan untuk kita ketam pahala dan anugerah-Nya. Tidak ada yang terlewati dari bulan ...

Share to

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda

Serba Murah

Serba Murah

Jadwal Sholat

Blog Menarik Lainnya

Tulisan Populer

  • Isra Mi'raj, Spirit Meraih Puluhan Kebaikan
  • Pendakian Spiritual
  • Dampak Positif Membahagiakan Orang Lain
  • Virus Yang Dapat Menghancurkan Kekuasaan
  • 43. Az-Zukhruf ~ Sheikh Mishary bin Rashid Al-Afasy
  • Menggapai Kejujuran

Fans Page Facebook

Tulisan Acak

Ikuti @TatamorCom

Yang Sedang Membaca


Copyright © Al Quran Online dan Audio Video - All Rights Reserved
Design by Jimmy Al Ghazali Indra