Al Quran Online dan Audio Video

Dilengkapi dengan Al Quran online, Al Quran terjemahan, Al Quran video, Al Quran audio mp3, aplikasi lainnya yang bisa di download

  • Home
  • Al Quran Video
  • Al Quran Audio
  • Al Quran Uthmani
  • Al Quran dan Terjemahan 1
  • Al Quran dan Terjemahan 2
  • Aplikasi
  • Tanda Waqaf
  • Adab
  • Akhlaq
  • Ibadah
  • Iman
  • Kepemimpinan
  • Muamalah
  • Puasa
  • Sedekah
  • Shalat
Home » Uncategories » Membangun Budaya Khalifah

Membangun Budaya Khalifah



Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Korupsi di Indonesia terjadi, sejalan dengan budaya yang dikembangkan di negeri ini. Siapapun yang menjadi pemimpin, akan melakukan hal yang sama yaitu korupsi.

Bangsa kita ini sedang mengembangkan budaya rendah yaitu budaya berebut, dan bukan budaya tinggi yaitu budaya berjuang. Orang yang sedang berebut, apalagi hanya berebut kekuasaan dan bergandeng dengan uang, akan sangat berpotensi untuk menyimpang yang disebut dengan korupsi.

Apapun jenis permainan dan siapapun pelakunya, akan memprioritaskan kemenangan dari pada sekadar menjaga etika. Lihat saja pemain olahraga, sepakbola, basket, takrau dan bahkan tinju sekalipun yang pemainnya hanya berdua, harus ada wasit yang memimpin. Semua permainan selalu berpotensi menyimpang.

Tanpa wasit, permainan perebutan kemenangan akan berjalan curang. Begitu pula kehidupan di negeri ini, dibangun suasana berebut untuk meraih kemenangan, apalagi di antara mereka tanpa idiologi yang jelas, maka siapa pun manakala berkesempatan, akan melakukan kecurangan agar menang. Bentuknya ya korupsi.

Oleh karena itu, harus segera dibangun budaya tinggi, yaitu budaya sebagai khalifah atau pejuang. Pemimpin, khalifah atau pejuang pada diri mereka pasti akan tumbuh kesadaran untuk berkorban. Budaya ini lawan atau ujung lain dari budaya rendah yaitu berebut. Islam mengajarkan untuk menjadi khalifah atau pejuang.

Maka, dalam Islam ditanamkan budaya pejuang, budaya tangan di atas, budaya memberi dan sebaliknya bukan budaya menerima, budaya berebut untuk mendapatkan kemenangan berupa kekuasaan dan harta.

Kita harus punya pemimpin yang mampu mengubah budaya rendah menjadi budaya unggul dan agung yaitu sebagai pejuang yang siap berkorban untuk sesama dan bukan berebut untuk mengisi perut dan mengikuti hawa nafsunya.

Wallahu a'lam.

(Oleh : Prof Dr Imam Suprayogo)

Artikel Lainnya

Posted by Indra Al Ghazali on Rabu, 11 Desember 2013 - Rating: 4.5
Title : Membangun Budaya Khalifah
Description : Bismillaahirrahmaanirrahiim. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Korupsi di Indonesia terjadi, sejalan dengan budaya ...

Share to

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda

Serba Murah

Serba Murah

Jadwal Sholat

Blog Menarik Lainnya

Tulisan Populer

  • Berbakti Kepada Ibu Yang Utama
  • Isra Mi'raj, Spirit Meraih Puluhan Kebaikan
  • Karakteristik Hamba Beriman
  • Pendakian Spiritual
  • Virus Yang Dapat Menghancurkan Kekuasaan
  • Keutamaan Menjaga Lisan
  • 103. Al-'Ashr ~ Sheikh Mishary bin Rashid Al-Afasy
  • Mengendalikan Amarah Pada Diri
  • Mewaspadai Tipu Daya Setan
  • Devisit Pahala Di Akhirat

Fans Page Facebook

Tulisan Acak

Ikuti @TatamorCom

Yang Sedang Membaca


Copyright © Al Quran Online dan Audio Video - All Rights Reserved
Design by Jimmy Al Ghazali Indra